Langsung ke konten utama

Persepsi

Remaja itu memang dimana kita harus bertindak dan membuat keputusan dengan cepat dan tepat. Persepsi adalah hal yg paling kita perlukan. Nah, apa itu persepsi? Wikipedia menjawab “Persepsi adalah sebuah proses saat individu mengatur dan menginterpretasikan kesan-kesan sensoris mereka guna memberikan arti bagi lingkungan mereka.” ya kalo itu kepanjangan, pendeknya begini “pandangan lu terhadap suatu objek.”

Didalam persepsi itu sendiri diperlukan sudut pandang dan pengetahuan yang sangat luas. Ketika lo semua menitik beratkan suatu masalah hanya karena ego lu sendiri, itu ngga fair dong? Memang ego itu manusiawi, tp meminimalisirkan ego juga penting lah demi memanusiakan manusia, kalo engga ya bisa chaos situasinya atau semua orang bisa jadi keras kepala kayak baja. Sampe-sampe bahan baku tank mungkin juga berubah jadi kepala lu saking kerasnya.

Persepsi itu ngga kenal bener atau salah. Tapi dia lebih ke gimana kita menyikapi dan memandang suatu perbuatan, benda atau yang lainnya. Umur bertambah, pengalaman, kenangan, perbuatan itu termasuk yg membuat persepsi kita berubah. Semakin tua pasti persepsi kita pada kartun berbeda, kan?

Siapa sih yg nggamau sukses? Gila, itu mah hal yg paling wajar dalam hidup. Karena uang? Properti? Kekuasaan? Cowo? Itu semua yg bisa bikin persepsi kita berubah, pindah haluan seketika. Kayak lu kegiur sesuatu yg lezat gitu. Jadi buyar deh tujuan awal.

Kayak persepsi orang ke depe. Dia cuma bikin sensasi doang di infotainment lewat masalah-masalahnya yg nggajelas. Persepsi kita ke dia pasti negatif, kan? Tapi coba luasin sudut pandang sedikit. Mungkin itu satu hal yg bisa membuat infotainment itu laku. Buktinya banyak malah yg ngomongin depe, yg kritik depe “najis depe dah, mukanya bikin horny doang, tetenya gede juga sih. Ya gapapa deh sekalian cuci mata, daripada cuci mobil.” pernah kepikiran sampe situ ngga? Kalo iya, bagus. Berarti kalian ngga cuma ngambil pemikiran ego kalian sendiri yg maunya harus dipahami, bukan memahami.

Intinya jangan pernah kita menyamakan persepsi orang lain dengan kita dan jangan juga cuma ikut-ikutan persepsi orang lain kalo karena dia menang ganteng dan banyak duit. Perbedaan itu biasa, toh orang kembar aja ada bedanya. Jadikan perbedaan untuk mendewasakan, bukan untuk bertengkar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rasa Takut

Aku akan duduk melihatmu dari jauh sambil mendoakanmu selama aku tidak bisa melakukan apapun saat ini. Bahkan untuk sekedar bertanya apa kamu sudah makan atau apa kamu baik-baik saja. Sekalipun kesempatan itu ada, aku merasa tidak semua kesempatan mesti diambil. Aku akan duduk memperhatikanmu dari jauh-jauh sambil mendoakanmu. Sekalipun tangan dan kaki ini begitu ingin bergerak menolongmu ketika kamu tersandung dan jatuh. Aku tahu kamu bisa berdiri sendiri meski harus duduk sebentar untuk merasakan rasa sakit itu. Aku akan berdiri dan memandangmu dari jauh sambil mendoakanmu. Aku akan memastikanmu baik-baik saja, setidaknya aku tahu apa kamu bahagia atau bersedih hari ini. Sebab aku tidak bisa berada di dekatmu saat ini. Tuhan tidak menyukainya. Bahkan ketika aku bersembunyi-sembunyi seperti ini pun aku masih merasa takut bahwa Dia cemburu karena aku menduakan-Nya. Lalu aku bersimpuh, menanyakan pada diri sendiri mengapa aku takut untuk melangkah lebih jauh. Aku tahu aku menginginka...

Dua Hal yg Berbeda

Jika engkau berjilbab dan ada orang yg mempermasalahkan akhlaqmu, katakan kepada mereka bahwa antara jilbab dan akhlaq adalah dua hal yg berbeda. Berjilbab adalah murni karena Allah, wajib untuk wanita muslim yg telah baligh tanpa memandang akhlaqnya baik atau buruk. Sedangkan akhlaq adalah budi pekerti yg bergantung pada pribadi masing-masing. Jika seorang wanita berjilbab melakukan dosa, itu bukan karena jilbabnya, namun karena akhlaqnya. Yang berjilbab belum tentu berakhlaq mulia, namun yg berakhlaq mulia tentulah dia akan berusaha sebaik mungkin untuk menutup auratnya :)

Dalam Cinta, Karma Punya Cerita

Kalo ngga dalam waktu dekat ini, mungkin dalam waktu yg cukup lama nantinya dia bakal ngerasain apa yg lo rasain. Yg nyakitin bakal disakitin, yg ngekhianatin pasti bakal dikhianatin, dan yg ngelukain akan dilukain. Semua akan balik ke diri lo masing-masing, kebanyakan semua orang nyebut itu adalah sebuah balas, alias karma. So, percaya aja yg nyakitin lo kelak pasti bakal ngerasain apa yg lo rasain. Karma Adalah Cara Tuhan Menyadarkan Bahwa Cinta Itu Ngga Boleh Dimainin Yakinlah suatu saat dia yang hari ini menyakitimu pasti akan mendapatkan balasan dari Tuhan.Balasan itu agar dia belajar bahwa sesungguhnya cinta itu tidak boleh dipermainkan. Karma Bisa Datang Kapan Saja Dan Bahkan Sangat Mungkin Akan Lebih Kejam Dari Apa Yang Telah Kamu Lakukan Karma itu akan datang jika pada waktunya, entah itu kapan waktu yang tepat tidak ada yang mengetahuinya. Namun biasanya karma itu akan lebih kejam dari apa yang telah dilakukannya padamu, maka kamu yakinlah dia pasti akan me...